*Ketua Lembaga Jepara Membangun: Saatnya Menyalakan Obor Perubahan*
Jepara tengah memasuki fase penting dalam lintasan sejarah pembangunannya. Pemilu kepala daerah telah usai, dan harapan rakyat kini bertumpu pada pemimpin baru: Bupati Witiarso Utomo dan wakilnya.
*Langkah Awal yang Perlu Disambut*
Bupati telah menunjukkan langkah cepat dengan menambal jalan rusak. Namun, kita berharap ini bukan sekadar langkah simbolik. Perubahan sejati harus menyentuh sistem dan sumber daya manusia.
*Pentingnya Penataan Jabatan Strategis*
Penataan ulang jabatan strategis sangat penting untuk memperkuat manajemen pemerintahan. Rotasi dan pengangkatan berbasis meritokrasi harus segera dilakukan.
*Krisis Pendidikan yang Harus Dijawab*
Jepara memiliki luka dalam: sebanyak 4.082 anak tercatat tidak mengenyam pendidikan. Dinas Pendidikan dan Disdikpora Jepara harus bertanggung jawab dan segera membentuk tim independen untuk mendata ulang ATS.
*Keadilan Pelayanan Kesehatan*
Keadilan belum sepenuhnya hadir di sektor kesehatan. Perlakuan berbeda antara pasien BPJS dan non-BPJS harus dikoreksi.
*OSS dan DPMPTSP yang Masih Tertutup*
Sistem OSS seharusnya menjadi wajah keterbukaan birokrasi. Jika sistem dibiarkan tertutup, ia akan melahirkan birokrasi digital yang lamban dan rawan penyalahgunaan.
*DISPARBUD: Arogansi yang Mengaburkan Transparansi*
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) harus menjawab kritik dengan data, bukan amarah. Memberikan klarifikasi, bukan melakukan intimidasi.
*Kita Butuh Gotong Royong Baru*
Bupati tidak bisa bekerja sendirian. Ia butuh dukungan ASN yang loyal, tokoh masyarakat yang jernih pikirannya, pelaku usaha yang bertanggung jawab, serta rakyat yang aktif.
*Menjaga Nyala Perubahan*
Mari jaga semangat perubahan ini. Jangan padamkan dengan apatisme, intrik politik jangka pendek, atau sikap saling menjatuhkan.
( Adi team update 87 jateng)
