Di depan Tugu Adipura, Kalianda, Senin (1/9/2025). Ratusan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Lampung Selatan Bersatu menggelar aksi damai dengan penuh ketertiban.
Di tengah kerumunan massa, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama memilih langkah sederhana namun syarat dan makna: duduk bersila di atas aspal, berbaur dengan para pengunjuk rasa tanpa ada jarak.
Turut pula hadir Wakil Bupati, Kapolres Lampung Selatan, Dandim 0421/LS, Ketua dan Wakil Ketua DPRD, serta sejumlah anggota dewan.
Para masa aksi menuntut kepada pemerintah daerah dan dprd lampung selatan dengan tiga tuntutan,yaitu:
1.Beasiswa pendidikan S1,S2,sampai S3
2.Melibatkan mahasiswa dan ormawa dalam rapat paripurna DPRD dan pengambilan kebijakan daerah lampung selatan
3.DPRD lampung selatan harus sesuai dan prosedur dalam melakukan reses dan IPWK
Menanggapi salah satu tuntutan terkait beasiswa bupati egi menyambaikan bahwa sudah diusulkan dalam Anggaran 2026 dan mendapat lampu hijau dari DPRD.
Sementara Ketua DPRD Lampung Selatan, Erma Yusneli, ikut menyampaikan pandangannya. Ia menegaskan komitmen lembaga legislatif untuk menampung dan membawa aspirasi masyarakat ke forum resmi.
“Aspirasi masyarakat adalah bagian penting dalam menjalankan fungsi kami di parlemen. Saya mengapresiasi semangat mahasiswa yang menyampaikan pendapat dengan tertib dan kondusif,kami akan mengundang para mahasiswa
dalam paripurna dan wajib pula untuk menghadirinya “ucapnya.
YON