Kendal, Update 87 Com || perjuangan yang sangat luar biasa dari seorang Bambang Sukindro, yang tak pantang putus asa untuk memperjuangkan dengan terwujud nya sebuah Agrowisata, di lereng sepetek yang di awali dari bau sampah TPA Darupono Kendal.
Senin, 7/7/ 2025, sebuah Agrowisata sepetek segera terwujud dengan penuh perjuangan yang tiada henti dan pantang putus Asa dari seorang Bambang Sukindro, dengan beberapa fasilitas yang cukup menjanjikan seperti tempat pertemuan, tempat wisata murah, tempat wisata Agro buah, tempat pemancingan, Kolam renang, wahana permainan anak, yang ini semua ini dapat di nikmati oleh pengunjung Rumah Makan yang sekarang bernama Duren jati
Perjuangan tanpa putus Asa
Rumah makan Duren jati yang terletak di jalan raya sepetek Desa Kertosari kecamatan Singorojo kabupaten kendal, yang awalnya sangat ramai pengunjung, jadi sepi pengunjung di karena kan bahu sampah dari TPA Darupono yang baru di bangun, terbersit dipikiran Seorang Bambang Sukindro, untuk membuka lahan baru di bukit sepetek dengan trens nya Agrowisata, di tengah perjalanan pengerjaan Agrowisata banyak kendala, mulai dari perijinan sampai teror orang tidak bertanggung jawab untuk menggagalkan impian seorang mas Bambang, Akhirnya berhenti pengerjaan nya
Tanpa putus asa perjuangan Mas Bambang terus di pacu dengan di dukung oleh keluarga dan para sahabat di uruslah perijinan ke DPMPTSP Propinsi Jawa Tengah, perjuangan yang tak sia sia, pada tanggal 20 Juni 2025 terbitlah ijin dari DPMPTSP Jateng, ijin penataan lahan untuk Agrowisata, PB-UMK 080524927800400070001
Serap tenaga kerja wilayah
Dengan beroperasinya kembali lahan yang akan di gunakan untuk Agrowisata sepetek, dengan ijin dari DPMPTSP Propinsi Jawa Tengah dan ijin Agrowisata sekaligus pekerjaan di mulai dengan menyerap tenaga kerja dari Desa Kertosari yang bekerja di lahan Agrowisata tersebut,
Seorang Bambang sukendro selain mempekerjakan orang di sekitar juga memikirkan tempat ibadah berupa masjid di sepetek juga ikut di bantu sehingga menjadi masjid yang cukup megah dan indah serta nyaman untuk beribadah
Halangan silih berganti
Berbekal ijin yang sudah di dapat, di mulailah meneruskan membuka lahan untuk mewujudkan cita cita menjadi sebuah Agrowisata, numun muncul kembali beberapa hambatan, yaitu banyak truk pengangkut tanah di berhentikan oleh orang-orang atau oknum oknum tidak bertanggung jawab, namun dengan penuh kesabaran mas Bambang menanggapinya dengan kepala dingin dan tangan yang sejuk, akhirnya semua dapat teratasi dengan baik dan kondusif.
Permohonan ke pihak Terkait
Dengan telah di mulai nya kegiatan meneruskan pembuatan Agrowisata sepetek, ” Saya berharap pemerintah kabupaten kendal, Dinas Terkait dan aparat penegak hukum membantu usaha saya, yang tujuannya juga untuk memajukan kabupaten kendal, serta dapat meningkatkan perekonomian di sekitar desa Kertosari khususnya Sepetek,” Ucap mas Bambang ke awak media.
( Adi – team update 87 Jateng)